“ Bukber
SD tanggal 1, bukber SMP tanggal 7
,bukber SMA tanggal 10 , bukber kuliahnya kapan,ya?”
mendadak
jadi orang sibuk. Pikir saya, bulan Ramadhan memang bulan yang penuh dengan
keberkahan, serta kemurahan hingga yang tadinya orang yang nggak pernah
wara-wiri kemana mana, mendadak jadi orang sibuk. Mendadak, bulan Ramadhan
selalu dijadikan ajang bukber momentum sekalian reunian dengan teman-teman yang
gak pernah ketemu sama sekali sampai yang sering ketemu.
Dulu,
ketika saya belum se-besar ini, saya
masih seneng-seneng aja kalau bukber, gak terlalu memikirkan shalat Tarawih
yang memang adanya hanya di bulan Ramadhan ini. Tapi sekarang, seiring
berkurang nya usia, semakin banyak nya peristiwa-peristiwa untuk bermuhasabah
diri, keinginan untuk “senang-senang aja” banyak dipikir ulang.
Memang, gak ada salahnya bukber malah salah satu
sarana untuk bersilaturrahim, seperti dalam Hadist Riwayat Anas bin Malik
ra, Ia berkata : ‘aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda: Barang siapa
yang merasa senang bila dimudahkan rezekinya dan dipanjangkan usianya, maka
hendaklah dia menyambung hubungan kekeluargaan (silaturahim), tetapi
perlu dipikirkan ulang kalau dalam acara buka bersama itu kita melalaikan
Shalat Maghrib. Jangan dulu deh kepikiran Shalat Tarawih yang jelas-jelas
Sunnah, ini yang shalat fardhu apa kita dapat menjaga totalitas puasa kita
dengan “melalaikan” shalat Maghrib itu?
Puasa
seharian melawan hawa nafsu-melawan lapar dan haus-, dan harus di “rusak”
dengan melalaikan bahkan Naudzubillah kalau sampai meninggalkan Shalat.
Maka
dari itu....
Yuk,
jadikan bukber sebagai sarana kita untuk beribadah dengan baik, saling berbagi
ilmu dan pengalaman yang bermanfaat, saling mengingatkan dalam kebaikan, bukan
hanya tau “senang-senang” saja, karena sebaik-baiknya teman yang dapat
menunjukkan kepada kebaikan, yang dapat membawamu ke arah yang lebih baik lagi.
Dan...bukankah beribadah bersama teman itu membahagiakan?
Wallahu
A’lam Bisshawab ... J
0 komentar:
Posting Komentar